PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM IBN KHALDUN DAN RELEVANSINYA DENGAN SISDIKNAS
Abstract
Ibn Khaldun merupakan intelektual muslim yang memiliki multikeilmuan dan keahlian. Ia dikenal sebagai sejarawan, sosiolog, politisi, bahkan filosof. Namun dalam karya monumentalnya, Muqaddimah, Ibn Khaldun juga memiliki pemikiran bernas tentang pendidikan yang ia tulis hampir memenuhi sepertiga dari isi Muqaddimah tersebut. Karena itu ia patut disebut sebagai tokoh pendidikan Islam. Karena Ibn Khaldun adalah intelektual muslim yang tak diragukan keilmuannya tentang studi Islam, maka menarik untuk mengkaji pandangannya tentang Pendidikan yang dalam banyak hal tentu dipengaruhi oleh pemahamannya tentang ajaran Islam di samping problematika dan realita umat di masanya. Pemikiran pendidikannya yang religius, kritis dan humanis itu bisa menjadi referensi pengembangan pendidikan Islam, khususnya dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia, terutama di era kekinian dimana pengembangan ilmu pengetahuan lebih cenderung berorientasi pada konsep Barat (barat centris), termasuk bidang pendidikan
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30829/tar.v22i2.33
Refbacks
- There are currently no refbacks.
CURRENT INDEXING
Jurnal Tarbiyah by UIN Sumatera Utara Medan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/tarbiyah.
Permissions beyond the scope of this license may be available at http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/tarbiyah/about/submissions#copyrightNotice.